Tuesday, 24 November 2020

Persyaratan Akreditasi Sekolah

 Assalamualaikum wr wb...

Hallo sahabat edukasi dimana pun anda berada, kali ini kami ingin berbagi informasi mengenai akreditasi sekolah. Nah, kebetulan juga kami sedang mempersiapkan akreditasi sekolah kami.






Sahabat edukasi,  jadi apa persyaratan untuk akreditasi??

Persyaratan Akreditasi Sekolah

Syarat-syarat akreditasi sekolah/madrasah adalah sebagai berikut:

  1. Memiliki Surat Keputusan Pendirian/Operasional Sekolah/Madrasah.
  2. Memiliki peserta didik pada semua tingkatan kelas.
  3. Memiliki sarana dan prasarana pendidikan.
  4. Memiliki pendidik dan tenaga kependidikan.
  5. Melaksanakan kurikulum yang berlaku, dan
  6. Telah menamatkan peserta didik.

Pelaksana Akreditasi Sekolah

Untuk melaksanakan akreditasi Sekolah/Madrasah, Pemerintah membentuk Badan Akreditasi Nasional-Sekolah /Madrasah (BAN ) Sekolah/Madrasah. Kewenangan Badan Akreditasi Nasional ( BAN ) Sekolah/Madrasah adalah merumuskan kebijakan operasional, melakukan sosialisasi kebijakan, dan melaksanakan akreditasi Sekolah/ Madrasah. Di tingkat provinsi, pemerintah membentuk Badan Akreditasi Propinsi-Sekolah/Madrasah (BAP ) Sekolah/Madrasah yang berkewenangan untuk melaksanakan akreditasi untuk TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, dan SLB. Untuk membantu kelancaran tugas BAP, pemerintah membentuk Unit Pelaksana Akreditasi (UPA)-Kabupaten /Kota.

Masing-masing institusi pelaksana akreditasi tersebut mempunyai fungsi sebagai berikut. Pertama, Badan Akreditasi Nasional (BAN ) Sekolah/Madrasah:

  • Merumuskan kebijakan dan menetapkan akreditasi Sekolah/Madrasah
  • Merumuskan kriteria dan perangkat akreditasi Sekolah/Madrasah untuk diusulkan kepada Menteri
  • Melaksanakan sosialisasi kebijakan, kriteria, dan perangkat akreditasi Sekolah / Madrasah
  • Melaksanakan dan mengevaluasi pelaksanaan akreditasi Sekolah/Madrasah
  • Memberikan rekomendasi tindak lanjut hasil akreditasi
  • Mengumumkan hasil akreditasi Sekolah/Madrasah secara nasional
  • Melaporkan hasil akreditasi Sekolah/Madrasah kepada Menteri
  • Melaksanakan ketatausahaan ( BAN ) Sekolah/Madrasah.


Kedua, Badan Akreditasi Propinsi (BAP ) Sekolah/Madrasah: Melakukan sosialisasi kebijakan dan pencitraan ( BAN ) Sekolah/Madrasah dan ( BAP ) Sekolah/Madrasah kepada Pemprov, Kemenag Provinsi, Kemenag Kabupaten/Kota, Sekolah/Madrasah, dan masyarakat pendidikan pada umumnya.


  • Merencanakan program akreditasi Sekolah/Madrasah yang menjadi sasaran akreditasi.
  • Mengadakan pelatihan asesor sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh (BAN) Sekolah/Madrasah.
  • Menetapkan hasil peringkat akreditasi melalui Rapat Pleno Anggota (BAP) Sekolah/ Madrasah.
  • Menyampaikan laporan pelaksanaan program dan pelaksanaan akreditasi serta rekomendasi tindak lanjut kepada ( BAN ) Sekolah/Madrasah. dengan tembusan kepada Gubernur.
  • Menyampaikan laporan hasil akreditasi dan rekomendasi tindak lanjut kepada Dinas Pendidikan Provinsi, Kanwil Depag, dan LPMP.
  • Menyampaikan laporan hasil akreditasi dan rekomendasi tindak lanjut kepada Pemerintah Kab/Kota yang bersangkutan dan satuan pendidikan dalam rangka penjaminan mutu sesuai lingkup kewenangan masing-masing.
  • Mengumumkan hasil akreditasi kepada masyarakat, baik melalui pengumuman maupun media massa.
  • Mengelola sistem basis data akreditasi.
  • Melakukan monitoring dan evaluasi secara terjadwal terhadap kegiatan akreditasi.
  • Melaksanakan kesekretariatan ( BAP ) Sekolah/Madrasah.
  • Membuat tugas pokok dan fungsi sesuai dengan kerangka tugas pokok (BAP) Sekolah/Madrasah.
  • Melaksanakan tugas lain sesuai kebijakan ( BAN ) Sekolah / Madrasah.

Ketiga, Unit Pelaksana Akreditasi (UPA) Kabupaten/Kota, sebagai penghubung antara ( BAP) Sekolah/Madrasah dengan Dinas Pendidikan dan Kandepag.

  • Mengusulkan jumlah Sekolah /Madrasah yang akan diakreditasi kepada ( BAP ) Sekolah/Madrasah.
  • Mengusulkan jumlah asesor yang dibutuhkan untuk kab/kota yang bersangkut
  • Menyusun data Sekolah /Madrasah yang telah dan akan diakreditasi di tingkat kab/kota.
  • Mengkoordinasikan sasaran penugasan asesor.
  • Mengkoordinasikan jadwal pemberangkatan asesor.
  • Menyiapkan perangkat akreditasi dan administrasi bagi asesor.
  • Melaporkan pelaksanaan kegiatan.
  • Membantu administrasi keuangan ( BAP ) Sekolah/Madrasah.
  • Melaksanakan tugas lain yang ditetapkan oleh ( BAP ) Sekolah / Madrasah
Oke sahabat edukasi, itulah tadi persyaratan akreditasi untuk sekolah kita. Semoga bermanfaat.

Thursday, 12 November 2020

Pentingnya Dorongan Orang Tua untuk Prestasi Malika

Malika untuk Sekolahku dan Sukabumiku


Halo sahabat edukasi... kali ini kami ada berbagi bagaimana orang tua mendorong agar anak bisa berprestasi di sekolah maupun diluar sekolah.

Tentunya anak yang berprestasi adalah impian setiap orangtua. Namun untuk mewujudkannya, bukan saja tanggung jawab anak semata. Orangtua pun berperan penting agar anak semakin cemerlang di sekolah, yakni ada sejumlah hal yang perlu dilakukan.

Orangtua harus memiliki berbagai cara agar dapat mendongkrak semangat dan memotivasinya dengan benar

Untuk itu, ada 5 cara mendorong anak agar punya prestasi di sekolah. Berikut rangkuman selengkapnya.

1. Menciptakan suasana rumah nyaman kondusif

Pastinya memiliki anak cerdas menjadi kebahagiaan tersendiri bagi orangtua. Lalu apa yang dapat orangtua lakukan untuk mendorong anak agar berprestasi di sekolah?

Ya, sebisa mungkin membuat mereka betah belajar dan tidak merasa tertekan saat di rumah.

Salah satu hal terpenting untuk mendukung anak agar memiliki prestasi di sekolah adalah dengan menciptakan suasana rumah yang nyaman dan kondusif. Sediakanlah tempat belajar yang baik dan bersih. Selain itu, buatlah keadaan rumah yang damai dan rukun agar konsentrasi belajarnya tidak terpecah.

2. Luangkan waktu untuk mendampingi anak belajar

Kini untuk anak memiliki waktu belajar di rumah merupakan tantangan terbesar bagi orangtua.

Sedangkan upaya membantu anak agar berprestasi di sekolah ialah dengan mengajarkannya tanggung jawab, melatih kedisiplinan dan manajemen waktu. Tapi yang tak kalah penting yaitu mengadakan kegiatan belajar bersama. Luangkan waktu Mama untuk mendampingi dan terlibat di dalamnya.

Hal ini akan membuat anak merasakan dukungan sebagai sumber semangatnya.

3. Hindarilah mengomentari dan mengkritik anak

Saat anak tidak mendapat nilai ujian yang orangtua harapkan, maka hindarilah mengomentarinya. Hati-hati dalam berucap. Berteriak, memarahi dan mengibas-ngibaskan jari adalah kesalahan yang fatal.

Kalimat-kalimat kritikan terhadap nilainya bisa membuat kepercayaan diri anak jadi menurun. Bahkan ia akan merasa sebagai anak yang tidak mampu menyenangkan orangtua.

Dampak berikutnya mereka bisa tertekan dan stres. Hal ini berujung pada turunnya tingkat prestasi anak di sekolah.

4. Memberi kesempatan pada anak untuk mengikuti kursus.

Anak-anak yang terlatih biasanya memiliki kemampuan memori kerja yang lebih baik dan akan mempertajam fungsi otaknya. Pasalnya belajar yang diseimbangkan dengan keterampilan musik, beladiri dan lainnya  juga membutuhkan tingkat konsentrasi yang signifikan, yakni melatih anak memusatkan perhatian mereka untuk periode yang berkelanjutan.

Orangtua bisa mempertimbangkan untuk memberi kesempatan pada sang anak untuk mengikuti kursus musik yang sesuai dengan minat dan usianya.

Dilansir dari Learning Potential, studi dalam ilmu saraf menunjukkan bahwa kegiatan bermain musik dapat meningkatkan fungsi otak pada anak-anak.

5. Memberikan anak asupan makanan yang bergizi

Makanan dengan nutrisi seimbang dan jumlah yang cukup akan menjaga daya tahan tubuh anak tetap dalam kondisi prima. Dalam upaya mendorong prestasi anak di sekolah, orangtua juga harus memberikan asupan makanan yang bergizi.

Selain sayur atau buah, susu dan ikan juga sangat penting untuk perkembangan otaknya. Apalagi ikan, di mana makanan ini merupakan sumber vitamin D dan omega 3 yang sangat baik untuk otak. makanan yang anak-anak makan itu penting. Sebab makanan memengaruhi fokus dan keterampilan kognitif di masa depannya.

Dengan terbiasa melakukan kelima cara dalam mendorong anak untuk berprestasi, ia pun akan memiliki mental kompetisi yang baik. Ayo, dukung dan beri penghargaan ketika anak berprestasi.

Nah, sekolah kitapun banyak peserta didik yang berprestasi karena dukungan dari orang tua dan keluarga tapi tidak lupa guru sebagai orang tua disekolah pun menjadi ujung tombak untuk menghantarkan mereka untuk terus bisa berprestasi.

Ini lah Malika dengan nama lengkap  MALIKA NARSHA AZZAHRA dengan segudang prestasi.
yuk kita lihat prestasinya Malika.










Wih.... Keren kan? Yuk, lebih semangat lagi untuk terus berlatih agar kamu bisa berprestasi.
Masa depanmu ditentukan hari ini!

Saturday, 7 November 2020

Lirik Lagu MARIAM TOMONG dan Penjelasannya.

"Mariam Tomong" merupakan lagu yang berasal dari Tapanuli, Sumatera Utara.
Lagu ini diciptakan oleh Guru Nahum Situmorang.
Biasanya lagu "Mariam Tomong" digunakan untuk meninabobokkan anak-anak.

Berikut ini lirik lagu "Mariam Situmorang" ciptaan Guru Nahum Situmorang.




Mariam Tomong

Salendang ma diginjang kain panjang ma ditoru
Pangeol ni gonting ma songondengke ma mango lu
O Mariam Tomong dainang si napang masin
O Mariam Tomong dainang si napang masin

II.
Met met dope singkoru da nunga dihandang-handangi
Met met dope si boru da nunga ditandang-tandangi
O Mariam Tomong dainang si napang masin
O Mariam Tomong dainang si napang masin

III.
Hulangka dua langka hundul ahu maradian
Tangis ahu malungun hu ingot ma si poriban
O Mariam Tomong dainang si napang masin
O Mariam Tomong dainang si napang masin

IV.
Ganjang do dalan kuli si rodion ni parodi
Godang dona so muli rongkap ni naso mangoli
O Mariam Tomong dainang si napang masin
O Mariam Tomong dainang si napang masin

V.
Ndang markapal ahu i anggo so kapal Parapat
Ndang mangoli ahu anggo so boru Hutabarat
O Mariam Tomong dainang si napang masin
O Mariam Tomong dainang si napang masin

Sunday, 1 November 2020

KOSN 2020, MALIKA LOLOS KE TINGKAT JAWA BARAT!

Pembinaan dan pengembangan olahraga di sekolah dasar yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merupakan salah satu bagian dari empat pilar kebijakan pembangunan pendidikan nasional, yang meliputi olah hati atau kalbu, olah rasa, olah pikir, dan olahraga.

Olahraga merupakan kegiatan fisik yang dapat membangkitkan semangat, menumbuhkan sportivitas, persahabatan, dan persaudaraan.

Olahraga juga dapat memiliki arti yang strategis bagi nation and character building atau pembangunan watak bangsa.

Di dalam perspektif ini,pembangunan pendidikan tidak cukup hanya berorientasi pada penyiapan tenaga kerja, tetapi harus pula mampu membangun seluruh potensi kecerdasan manusia agar berkembang secara optimal dan bermanfaat bagi diri sendiri, masyarakat dan pembangunan nasional termasuk pembangunan karakter dan jati diri bangsa.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, salah satu program yang dilaksanakan adalah penyelenggaraan Kompetisi Olahraga Siswa Nasional Sekolah Dasar (KOSN SD) yang dilaksanakan setiap tahun.

Kegiatan KOSN SD merupakan momentum yang tepat dan sangat berharga bagi anak-anak untuk dapat berprestasi dan berkompetisi secara sehat.

Di samping itu, kegiatan tersebut juga dapat memberikan pengalaman belajar yang baik, yaitu belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan belajar menghargai kekuatan lawan serta mengilhami nilai-nilai fairplay (jujur, bersahabat, hormat, dan bertanggung jawab) yang ada pada setiap pertandingan/perlombaan cabang olahraga pada KOSN-SD ini.

Kegiatan KOSN merupakan pengganti dari O2SN SD yang telah diselenggarakan satu dasawarsa ini sudah berkontribusi pada keberhasilan pembinaan dan pengembangan olahraga di tingkat sekolah dasar, sehingga dapat mewadahi minat dan bakat peserta didik khususnya dalam bidang kinestetik.

Tujuan dari KOSN SD

  1. Mengembangkan bakat dan minat peserta didik dalam bidang olahraga.
  2. Membina dan mempersiapkan olahragawan berprestasi pada tingkat nasional maupun internasional sejak usia sekolah.
  3. Mengembangkan jiwa sportivitas, kompetitif, rasa percaya diri, dan rasa tanggung jawab.
  4. Mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar olahraga.
  5. Menumbuhkembangkan nasionalisme dan cinta tanah air.
  6. Menjalin solidaritas dan persahabatan antarpeserta didik sekolah dasar di seluruh Indonesia.

Tema KOSN Sd 2020 adalah :

“Membangun Karakter Unggul Melalui Kegiatan Olahraga Pendidikan”

Nah, sahabat pendidik dan para pelajar dimana pun berada, alhamdulillah, pada tahun ini SDN CIBEUREUM HILIR 5 Kota Sukabumi bisa mewakili pada KOSN VIRTUAL dan lolos seleksi Kota Sukabumi dan melaju ke tingkat PROVINSI JAWA BARAT. Pada mata lomba Pencak Silat Putri yang di wakili oleh Ananda MALIKA NARSHA AZZAHRA Kelas VI A.

Ini lah dia sosok yang yang rendah hati, tetapi segudang prestasi di dunia olah raga dan bela diri.

MALIKA NARSHA AZZAHRA
SDN CIBEUREUM HILIR 5 KOTA SUKABUMI

SELAMAT 
MERAIH JUARA DAN LOLOS KE TINGKAT JAWA BARAT 
DI AJANG KOSN 2020


Penulis : Ucke Rakhmat Gadzali, S.Pd.